5 Kesalahan Umum Saat Memilih Keramik Lantai dan Cara Menghindarinya

5 Kesalahan Umum Saat Memilih Keramik Lantai

Memilih keramik lantai bukan hanya soal motif yang cantik. Banyak orang melakukan kesalahan saat memilih, dan akibatnya bisa fatal: lantai cepat rusak, licin, atau bahkan tidak cocok dengan tema ruangan.

Berikut ini 5 kesalahan umum yang sering terjadi saat memilih keramik lantai, beserta tips untuk menghindarinya:

1. Hanya Fokus pada Motif, Abaikan Fungsi

Keramik bukan hanya soal tampilan. Setiap ruangan membutuhkan jenis keramik yang berbeda. Misalnya, keramik untuk kamar mandi harus anti-slip, sementara ruang tamu bisa memakai keramik glossy.

🟢 Tips: Selalu sesuaikan jenis keramik dengan fungsi ruangan.

2. Salah Ukuran, Ruangan Jadi Tidak Proporsional

Memilih ukuran keramik yang terlalu besar atau kecil bisa membuat ruangan terasa aneh. Keramik besar di ruangan kecil bisa terasa sempit, sedangkan keramik kecil di ruangan besar membuat tampilan jadi terlalu ramai.

🟢 Tips: Gunakan keramik 60×60 cm untuk ruang tamu dan 40×40 cm untuk dapur atau kamar mandi.

3. Mengabaikan Tekstur Permukaan

Keramik dengan permukaan licin di area basah bisa menyebabkan kecelakaan. Sebaliknya, permukaan kasar di ruang tamu justru sulit dibersihkan.

🟢 Tips: Pilih permukaan glossy untuk area kering, dan matte atau bertekstur untuk area basah.

4. Tidak Memperhitungkan Ketahanan dan Kualitas

Harga murah tidak selalu berarti hemat. Keramik berkualitas rendah bisa mudah retak atau berubah warna dalam waktu singkat.

🟢 Tips: Pilih keramik dari merek terpercaya dan sesuaikan dengan kebutuhan daya tahan (misalnya untuk garasi).

5. Mengabaikan Konsistensi Warna dan Pola

Dalam satu dus, warna keramik bisa sedikit berbeda. Jika tidak cermat, hasil akhir bisa terlihat belang.

🟢 Tips: Beli keramik dengan kode batch yang sama dan periksa sebelum dipasang.

Penutup

Keramik lantai adalah investasi jangka panjang untuk kenyamanan dan keindahan rumah Anda. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, Anda bisa mendapatkan lantai yang tidak hanya indah, tapi juga fungsional dan awet.